Yang tersulit
Antara cinta dan keputusan
Apakabar kamu yang pernah singgah
dimasa lalu yang memiliki ruang tersendiri saat itu ,
aku hanya ingin bercerita pemeran
utamannya patnerku selama 3 tahun yang kukenal dia sebagai
Seorang yang tidak pernah tidak
tertawa , kecuali jika saja dia sedang dalam
Keadaan marah karena semua siswa
kelas Ap1 tidak mengumpulkan tugas atau
Tidak melaksanakan piket kelas ,
dia seorang yang tegas sebagai ketua yang
Menjabat selama 2 tahun , dia
sangat cerewet samapai sampai
saat penyampaian
Berita kadang tidak dimengerti ,
percayalah jika kalian mengenalnya lebih baik
Dia jauh dari kata jutek yang sering dikatakan
orang lain mengenai dirinya , namun
Tidak bisa dipungkiri dia memang
seorang yang sangat teramat cuek .
Aku akan menuliskan beberapa
cerita tentang dirinya semasa 17th Dan disini aku Akan menjadi dirinya sebagai
yang bercerita
Anggap saja ini sebuah novel atau apapun itu ,
sesuka kalian saja
Dalam penafsirannya . Karena aku
sayang kalian
Langsung saja
Namaku Bella Chandra Melinda ,
pada 6 desember 2016 usiaku 17th .
Pada Hari sabtu sudah memasuki
hari minggu tengah malam sekitar pukul 00.00
seseorang datang di depan Pagar rumahku dengan membawa dua kantong
berisi
kue bolu dan sebuah Hadiah mukena (alat sholat yang digunakan
perempuan) .
Namanya Rangga Ihsan Pratama ,
anak dari bapa entis dan ibu entis , memiliki
Satu orang adik laki laki yang
masih duduk dibangku sekolah
dasar . Aku sudah cukup
lama mengenalnya sekitar
pada tahun 2014 dua tahun yang lalu saat aku mengikuti kegiatan Karang taruna di rumahku , saat itu dia memiliki
kekasih pula namanya Regita atau aku sering memanggilnya teh Rere . Dulu hanya
sekilas mengenalnya karena tidak ada ketertarikan apapun , pada 2015 aku sudah
tidak aktif dalam
organisasi kepemudaan tersebut dan hanya fokus pada sekolah karena aku sudah masuk kelas 3 smp saat
itu sedang ujian untuk mendaftar ke Smk atau Sma , aku tidak
terlalu ingat setelah tahun itu , karena aku hanya disibukan dengan berbagai
persiapan , hingga kelulusan , aku didaftarkan ke sekolah Smk Binawarga sekolahku sekarang
, awalnya aku tidak tahu dimana sekolahku ini berada hingga saat daftar ulang
aku sempat bingung
karena hanya berdua dengan abah saat itu , padahal yang mendaftarkan diriku terhadap sekolah itu adalah tanteku , aku gatau apa apa yang
penting tau aja masuk smk dengan jurusan perkantoran . oya Abah itu kakekku , dan ibu adalah neneku
, bapaku ya bapa , mamahku ya mamahku , maafkan jika kalian tidak suka cara panggilanku
terhadap ibu (neneku) itu hak kalian , Baiklah aku sedang memposisikan diriku
pada bulan Juli 2016 saat aku mengenal Rangga kembali . Saat itu aku dan dia
hanya dapat mengenal kembali melewati akun pesan yang dinamakan BBM , setelah
sekian lama tidak berkomunikasi bahkan hampir tak saling mengenal , tapi entah
apa yang dikatakan , tidak akan ada yang mengetahui mengenai apa yang telah
dipersiapkan oleh tuhan , bahkan aku masih sempat tidak percaya kalau aku
pernah menjadi pacarnya , tuhan memang hebat dalam membuat aku yang dapat
berdebat dengan fikiranku sendiri . Saat sedang berbincang melalui via BBM aku
dan Rangga benar benar dilanda canda tawa , seakan tidak ada yang tidak bisa
kita buat menjadi bahan lelucon , bahkan saat ada gambar meme dengan tulisan ,
* hati hati sama yang suka bercanda kalo udah sayang , sayangnya kebangetan*
kalo ga salah memenya sih gitu , haha baiklah abaikan soal memenya , sehari dua
hari kita tidak saling berkomunikasi lalu hari berikutnya seperti terjalin lagi
percakapan percakapan
kecil , dan entah apa yang membuat saat itu seperti sebuah candu untuk
berkomunikasi lebih dengan dia . Dan sampai ada saat candaan yang aku lontarkan
hanya untuk membuatnya kaget malah jadi hal yang lebih serius
“ Kaa ... “
“ Iyaaa .. “ Balasnya
“ Jangan percaya ya , akutuh suka
bohong orangnya “ kataku padanya
“ Iyaaa apa “ .
“ akutuh suka sama kaka “
maksudku yang ku jadikan candaan
Dan dia membalas
“ kaka juga suka “
Seperti seorang yang serius ,
tapi siapa yang tau dia serius apa tida saat itu , karena aku ga bisa liat
ekspresinya ,
Lalu kujawab lagi
“ kan becandaa “
“ becandaa teruus , kirain
beneran “
Demi dewa neptunus , seperti ada
ratusan kupu kupu yang terbang dari perut menjalar sebuah kegelian yang
mengakibatkan seorang dapat tertawa tawa sendiri .
Ok pertemuan pertamaku dengan
Rangga adalah ketika selesai sholat teraweh pada saat itu dia ngajak aku buat
ke kedai susu yang ada di Jl antapani , tidak berdua ko , kita ditemani teh
Elsa sama ka Gilang juga , sambil ngobrol ditemani susu hangat haha , ga lama
dari itu kita pulang lewat jalan antapani menembus jalan soekarno hatta , diperjalanan aku iseng
bilang
“ ka itu helm bogo lucu “ ,
sambil nunjuk cewe yang pake helm bogo warna coklat
Rangga lirik kebelakang bermaksud
liat mukaku. Lalu bilang
“ masih lucuan kamu “
Hahahaha , hanya tawa saja yang
dapat menjawab candaan kita malam itu ,
lalu malam berikutnya kita Cuma
keluar bentar pergi ke metro beli kue cubit green tea sama aku yang beli es
pisang ijo yang jadi favorit saat itu.
Sepertinya waktu sedang berbaik
hati padaku , hari hari terasa lebih cepat tapi menyenangkan , saat itu bulan
ramadhan di bulan july aku pergi main dengan tema bukber sama ka eggy , rosi
sama deal juga dan sebenernya aku hampir lupa sama hal ini , tapi patut
diceritakan juga , ka eggy temenya Rangga dan Deal juga , aku mengenal.Rossi
yaitu pacarnya Deal untuk pertama kalianya yaitu ya di pertemuan ini , aku lupa
hari dan tanggalnya , tapi sebelum kita pergi ber empat , aku sempat mengajak
Rangga , maaf tapi aku lupa bagian kenapa Rangga engga ikut saat itu , namun
aku sempat sedih ketika melihat Rangga membuat kata kata
“ Ternyata sama saja kaya yang
lain “
Aku gatau dimaksudkan pada siapa
status yang tertera pada Pm Bbmnya , aku mencoba bertanya dan yang terjadi
hanyalah perdebatan kecil , seakan aku
tau dia tidak suka , begitupun aku yang berharap kehadiranya saat itu , tapi
hanya Ranggalah yang tau apa maksud dari itu semua .
Semua kembali baik , Rangga yang kasih ucapan selamat berbuka
hingga dia yang bangunin saur subuh dan
ngajakin saur bareng , katanya dia lagi di warung nasi padang , haha ada warung
padang yang buka subuh subuh , awalnya aku ga percaya tapi liat dia fotoin
keadaan disana dan bener aja lagi di warung nasi padang , tapi aku ga ikut saur
barengnya
Bulan ramadhan hampir selesai dan
itu hari ke 3 tapi entah hari keberapa mendekati hari raya Idul Fitri , Rangga
sempet bilang kalo dia ga akan lebaran di Bandung , tapi dia mau ke Garut
katanya kangen sama nenenya , keluarganya udah pada pergi duluan dan dia nyusul
pake motor pesva metik kuningnya , sebelum dia pergi malemnya dia bilang ke aku
,
“ besok kaka pergi ke garut “
“ Iya hati hati ya “ kataku membalas pesannya
“ tapi kaka pengen ketemu dulu ya
sebelum pergi , mau pamit “ balasnya lagi
Kaya lagunya tulus “ Pamit “ Hehe
Aku tau , aku senang karena merasa dia mengharagai aku saat
itu sebagai yang sedang dekat dengannya .
Sore hari dia bilang kaka mau
pergi sekarang , dan akupun langsung keluar rumah mau menemui dia Yang saat itu dengan temannya pergi berdua dengan Reza yang suka di panggil daong oleh
Rangga dan anak pemuda
lainnya .
“ kaka pamit yaa “ katanya sambil
mengajak aku untuk tos tangan dengannya
“ iyaa “ kataku sambil tos
denganya , “hati hati “ tambahku lagi
Lalu iapun pergi dan ga keliatan
lagi waktu belokan depan pesantren Jl. Cijawura Hillir rw 10 , aku senyum
sewaktu dia udah ga keliatan , Oke mempersingkat cerita bulan ramadhan yang sudah lewat , aku
hanya mengirim pesan permintaan maaf mohon lahir batin ke Rangga saat itu ,
tapi ya tidak terbaca karena dia yang kondisi tidak adanya signal di garut ,
Setelah 1 minggu berlalu entah
berapa hari sebenarnya liburan Rangga di garut , tapi aku hanya tau dia sudah
pulang ketika mengirim pesan malam hari sesudah sholat isya , dia bilang
“ hai , mohon maaf lahir batin “
ya begitulah singkatnya dan aku lupa detailnya percakapan apa setelahnya ,
pokonya aku senang karena dia sudah pulang .
Hari hari sudah memasuki bulan
Agustus dimana hari hari Rangga mulai sibuk sangat sibuk , dengan mengurus
bebarapa kegiatan kepemudaan
untuk menyabut 17an , saking sibuknya kita tidak pernah bertemu , dan hanya
dapat berkomunikasi saat dia sedang tidak sibuk ,
Dia ngajak aku ketemu katanya
kita jalan jalan sekarang , dan berdua saja , hahaha
Sore itu aku sama Rangga pergi ke
alun alun aja , biar ga main jauh , dia nanya
“ mau apa ? “
Aku jawab mau beli dvd aja , dan sampailah di kota kembang buat
beli berbagai dvd korea , Rangga yang bayar , makasih sebelumnya kaa
Setelahnya kita duduk di pinggir
masjid agung (masjid terkenal
di kota bandung) , sudah di perbaiki saat itu , aku dan dia Cuma
mengobrol kisahnya , gimana kesibukan dia di acara kepemudaan , hingga mengenai kuliahnya , seperti bagaian
dari buku diary nya , aku tau yang tidak bisa Rangga ceritakan pada oranglain
ia ceritakan padaku , aku seperti pendengar yang baik hanya menatap dia
berbicara dan menyimak apa saja , lalu tertawa dengan segala cerita lucunya .
Malam itu kota alun alun Bandung
berasa indah dengan ditemani bisingnya suara berbagai kendaraan. Setelah adzan
isya aku dan diapun memilih pulang katanya temen temenya udah nunggu mau latihan
band , dijalan pulang gabanyak ngobrol Cuma aku aja yang naro dagu aku di
pundaknya biar jelas denger Rangga cerita , sampailah di cijawura dia depang warung
batak di pinggir jalan disitu ada 2 temenya Rangga nungguin , Rangga sempet
mampir dulu bilang mau anter Bella pulang , nah temenya langsung becandain aja
,
“ cie cie jadian “ katanya ka naga (nama
panggilannya )
“ Tuhh da udah jadiankan teu bilang
bilang (teu dalam bahasa
Indonesia adalah tidak) “ Tambahnya
Aku dan Rangga hanya saling tatap
dan Cuma senyum meledek , haha.
Finaly 17 Agustus 2015 aku
sempet datang kelapang Cuma mau liat
lomba yang di adain oleh
kepemudaan, saat itu Cuma ka naga yang nyapa aku
“ deee “ panggilnya
Aku sebenernya hulang huleng (terdiam) aja haha ku kira
siapa yang dia panggil , dia menghampiri dan bilang
“ Rangganya masih tidur , karena
malem bergadang “
ucapnya
“ oiya ka “ kujawab itu saja
Padahal aku tidak bermaksud
mencari Rangga hanya saja ingin lihat lomba .
Sekitaran pertengahan Agustus dan
sudah memasuki bulan September sedang ramai ramainya pertandingan piala
presiden , dan pemuda pemudi
di rumah selalu mengadakan
nobar (nonton bareng)
dilapangan rt 3 dan Rangga ngajakin aku nonton , tapi aku datang berdua dengan
sepupuku Hexa karena jarak dari rumah kelapang tidak terlalu jauh , saat nonton
aku dan dia terasa begitu canggung entah kenapa , aku yang tidak suka dengan
situasi saat itu , padahal rame sekalih di lapang , namun perasaanku seperti
ada gelyaran marah pada Rangga , karena dia yang tidak mengajak aku ngobrol dan
malah denga temannya ninggalin aku yang ngobrol sama Deal aja saat itu , lalu
aku memilih pulang ke rumah dengan perasaan kesal . Ok aku akui aku egois saat
itu karena aku kesal dia mengacuhkanku , maaf
Lalu aku kirim pesan saat di
perjalanan pulang
“ ka aku pulang “
Lalu dia dengan keadaan kaget
entah bagaimana , seperti seorang yang bingung dan mencari , banyak pesan yang dia kirim buat nahan aku
, banyak sekalih , namun entahlah aku hanya kesal dan mengabaikan ,
Waktu sampe rumah , aku liat teh
tata yaitu teh anita yang sekarang pacaran sama ka eggy , lewat ke rumah di
bonceng pake motor dan dia liat ke arah rumahku , aku tau Rangga nyuruh teh
tata buat pastiin aku benar benar pulang ke rumah dan aman .
Malam itu tejadi perdebatan
argumen antara aku dan Rangga , aku yang sedang marah bilang
“ kakamah nyuruh aku datang ,
tapi akunya dicuekin ! “
Entah kata kata marah apa yang
aku kirim ke Rangga sampai pada akhirnya Rangga membalas
“ be kaka sayang kamu , mau
pacaran sama kaka ? “
Ok pertama keadaanku sedang sedih
dan bisa dikatakan nangis saat itu , karena perdebatan yang ku mulai , namun
seakan terhenti setelah membaca balasan dari Rangga
Aku tidak ingin dan tidak pernah
ingin memaksakan perasaan siapapun , sungguh , bahkan aku meyakinkan Rangga
untuk tidak segegabah itu , dan mungkin aku hanya takut Rangga hanya Bercanda
saat itu , namun pada akhirnya tetap saja kita saling menerima untuk memiliki
hubungan . Saat itu pada tanggal 6 september 2015 aku dan Rangga kita pacaran.
Memiliki hubungan bukan berarti tidak saling
berdebat dan beradu argument ketahuilah karena terkadang aku dan ka rangga bisa
bersenang senang dengan menjadi diriku sendiri terkadang menyebalkan rasanya
jika dia hanya sibuk dengan kesibukkannya sendiri, tapi aku juga kadang selalu
membuatnya kesal dengan keegoisanku tapi aku sayang rangga
Mungkin hanya cerita indah dalam hubunganku dan
rangga yang bisa ku share karena terkadang cerita yang tak indah lebih baik
disimpan sebagai kenangan yang menyenangkan untukku
Semoga jika rangga bisa baca blog ini dia
bahagia bersama pasangannya melengkapi apa yang tidak pernah lengkap jika
bersamaku ..
Komentar
Posting Komentar